Ramadan.id – Membicarakan mengenai remaja Masjid Bintang 4, Masjid Cut Meutia Menteng Jakarta Pusat telah menggelar talkshow yang dibungkus dalam acara Ngabuburit Asik (Ngasik), Jumat (24/3/2023) lalu.
Talkshow tersebut dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNI Muhammad Ali. Selain itu, Ngabuburit Asik yang membahas soal pemuda Islam ini juga dihadiri oleh Ustaz Muhammad Alfuli, Lc.
Pembicara di Acara Ngasik Masjid Cut Meutia – [Doc. Istimewa]
Di mana diketahui bahwa pada hari perhitungan atau hisab, umat muslim nantinya akan menunggu di padang mahsyar yang jarak antara kepala manusia dan matahari hanyalah sejengkal telapak tangan.
Dalam momen tersebut, manusia akan banjir di tengah lautan keringatnya sendiri. Namun, Allah akan memberikan pertolongan kepada 7 golongan hamba tertentu, salah satunya adalah pemuda yang berada dalam ketaatan kepada Allah.
“Satu golongan itu adalah pemuda yang besar yang tumbuh dalam ibadah Allah, dalam taat Allah. MasyaAllah,” ungkap Ustaz Muhammad Alfuli, dikutip dari kanal YouTube Masjid Cut Meutia Official, Selasa (28/3/2023).
Menurutnya, hal itu merupakan kesempatan yang luar biasa, terutama bagi para pemuda Islam. Golongan tersebut nantinya akan diberikan naungan oleh Allah dari panasnya matahari.
Lebih lanjut, Ustaz Muhammad Alfuli kemudian menjelaskan mengenai cara seseorang bisa masuk ke dalam golongan tersebut.
“Caranya adalah melakukan amalan yang Allah sukai. Cara paling sederhana.Ada 2 hal yang Allah paling sukai dalam amalan. Yang pertama, ibadah yang wajib,”
“Hal yang kedua yang Allah sukai, amalan yang kedua yang paling disukai Allah adalah amalan yang sedikit tetapi konsisten,” lanjutnya.
Sementara itu, Laksamana TNI Muhammad Ali menambahkan bahwa untuk meraih kesuksesan, salah satu hal yang dapat dilakukan oleh pemuda Islam adalah kegiatan di masjid.
Lebih jauh, Muhammad Ali juga menceritakan perjalanan kehidupannya yang berawal dari anak kolong hingga menjadi remaja masjid. Bahkan, hal itu pula yang memotivasi dirinya untuk terjun di Angkatan Laut.
“Ternyata TNI ini tidak hanya kelihatan garang saja, tapi dia juga dalam hal mengajarkan hal-hal kebaikan, yang terkat dengan agama itu ternyata juga bisa juga,” ujar Laksamana TNI Muhammad Ali.
“Dan dulu kebetulan Menteri Agmanya juga kebetulan dari kompleks yang sama dengan saya, adalah Pak Tarmidzi Taher, pernah menjadi Menteri Agma dari Angkat Laut waktu itu. Nah, itu menginspirasi saya untuk kemudian gabung ke TNI,” lanjutnya.
Suasana Ngasil Bareng KASAL Masjid Cut Meutia – [Doc. Istimewa]