Tidak terasa, Ramadan akan segera berakhir.
Apakah kita menjadi orang yang beruntung atau jadi orang yang rugi di bulan Ramadan.
Apakah selama satu bulan ini kita bisa berubah atau malah seperti biasa saja, yang membedakan hanya ikut puasa saja.
Bulan Ramadan merupakan bulan yang suci, Allah SWT membuka lebar-lebar ampunan bagi seluruh umat islam.
Ada banyak amalan yang bisa dikerjakan oleh umat islam baik itu sunah maupun wajib.
Paling gampangnya biasanya tidak pernah ikut sholat berjamaah ke masjid bisa ikut berjamaah 5 waktu.
Selain itu, ada banyak amalan sunnah di bulan Ramadan yang bisa Anda lakukan.
Amalan Sunnah di bulan Ramadan
Ada banyak amalan sunah yang bisa Anda kerjakan untuk menambah pahala di bulan suci Ramadan. Berikut pembahasannya:
- Memperbanyak melakukan sedekah
- Memperbanyak membaca Al-Quran
- Ibadah sholat malam/tahajud
- Mengerjakan shalat tarawih
- Menyegerakan berbuka
- Mengakhirkan sahur
- Berdoa sebelum berbuka
- Memberikan makan untuk berbuka
- I’tikaf di masjid
- Mencari malam Lailatul Qadar
- Silaturahmi
- Memperbanyak berdzikir
Banyak bukan amalan yang bisa Anda kerjakan saat bulan puasa?
Baca juga: 16 Rekomendasi Takjil Kekinian Enak Banyak yang Suka
Orang yang Rugi di Bulan Ramadan
Bulan Ramadan pahala seolah-olah di obral, karena bulan ini segala pahala dilipatgandakan.
Jadi, Anda bisa melakukan suatu amalan dengan pahala beberapa kali melakukan amalan tersebut.
Menarik bukan pahala yang didapatkan?
Tetapi ada satu fakta menarik, yaitu ada orang-orang yang rugi di bulan Ramadan.
Lah kok bisa? Padahal pahala dilipatgandakan dari bulan biasa.
Berikut orang-orang yang termasuk rugi di bulan Ramadan:
1. Orang yang menganggap biasa bulan Ramadan
Menganggap bulan Ramadan seperti bulan lainnya adalah salah satu kesalahan yang besar.
Padahal bulan Ramadan hanya ada sekali dalam satu tahun, saat Anda melewatkan bulan ini mau tidak mau harus menunggu tahun depan.
Itu kalau Anda masih menemui bulan Ramadan tahun depan.
Dijelaskan dalam riwayat sebuah hadits, orang yang melewatkan bulan Ramadan adalah orang yang melewatkan ghanimah (harga rampasan perang).
Menarik dan banyak sekali keutamaan kan?
2. Orang yang tiba-tiba menjadi alim bulan Ramadan
Kedua, orang yang rugi di bulan Ramadan adalah orang yang tiba-tiba menjadi alim.
Imam Ahmad mengatakan bahwa “Seburuk-buruknya kaum adalah mereka yang hanya mengenal Allah di bulan Ramadan saja”.
Contoh mudahnya dari biasanya tidak pernah sholat, saat bulan Ramadan ikut-ikutan sholat berjamaah.
Dari biasanya yang tidak berhijab, saat bulan Ramadan menjadi berhijab.
Namun jika setelah bulan Ramadan selesai tetapi balik lagi ke normal, maka Anda termasuk orang yang merugi.
Semoga saja Anda tidak termasuk orang-orang yang rugi dan tetap istiqomah dalam jalan yang benar.
3. Orang yang sebatas menahan lapar dan dahaga di bulan Ramadan
Orang yang rugi selanjutnya adalah orang yang hanya menahan lapar dan dahaga saat bulan Ramadan.
Orang ini tidak merasa bersalah melakukan perbuatan dosa yang biasa dilakukan setiap hari seperti tidak menunaikan sholat, menyebar fitnah dan sejenisnya.
Dan pada saat bulan Ramadan, tidak ada beda dengan bulan lainnya.
Dari Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dan amalan dusta, maka Allah tidak butuh dengan makanan dan minuman yang ditinggalkannya (puasa).”
Jadi, dari riwayat hadits diatas, Allah tidak membutuhkan puasa yang dilakukan jika tidak ada beda dengan bulan lain.
Mulai sekarang, yuk kita bisa melakukan tambahan amalan-amalan sunah di bulan Ramadan.
Baca juga: Daftar Makanan yang Sebaiknya Dikurangi saat Puasa
4. Orang yang tidak memanfaatkan waktu di bulan Ramadan
Bulan puasa paling enak memang melaksanakan tidur serta begadang pada malam hari.
Karena saat siang hari daripada menahan rasa lapar, lebih baik dipakai untuk tidur saja.
Memang hal ini tidak dilarang, tetapi jika dilakukan dengan waktu yang lama maka termasuk orang-orang yang rugi.
Anda bisa memanfaatkan waktu siang dengan berbagai kegiatan yang positif dan menghasilkan pahala, salah satunya dengan memperbanyak dzikir.
Selain itu, banyak orang yang begadang di malam hari dengan alasan sekalian menunggu waktu sahur.
Tetapi hal-hal yang dilakukan ini hanya sebatas nongkrong, nonton film bahkan main game sampai pagi tidak ada amalan yang dikerjakan.
Kesemuanya ini termasuk orang yang tidak memanfaatkan waktu dengan baik saat bulan Ramadan.
Yuk mulai manfaatkan waktu sebaik mungkin, jangan digunakan untuk hal-hal yang tidak mendatangkan pahala.
5. Orang yang tetap bermaksiat di bulan Ramadan
Terakhir, orang yang rugi di bulan Ramadan adalah orang yang tetap menjalankan maksiat selama bulan Ramadan.
Padahal di bulan ini setan-setan semuanya dibelenggu oleh Allah, tidak ada gangguan dari setan kecuali dari diri sendiri.
Untuk itu Anda harus bisa menahan dari segala perbuatan maksiat, karena tidak hanya pahala saja yang dilipatgandakan, dosa juga ikut dilipatgandakan.
Jadi, Anda bisa sangat rugi karena dosa Anda tiba-tiba bisa menjadi banyak tanpa ada penambahan pahala.
Pastikan selalu berhati-hati hindari perbuatan maksiat di bulan Ramadan.
Semoga dari kelima orang yang rugi di bulan Ramadan tersebut para pembaca di blog Ramadan.id tidak termasuk.
Kabar baiknya sekarang ini Ramadan.id berkolaborasi dengan beberapa masjid di Kota besar Indonesia.
Anda bisa membaca seputar event seperti kajian di Info Masjid Ramadan.id.
Yuk tingkatkan amalan di bulan suci Ramadan ini agar tidak menjadi orang-orang yang merugi.
Terima kasih