Penyakit ain adalah penyakit sudah tidak asing lagi bagi umat Islam tetapi masih ada sebagian orang yang belum mengetahui pasti apa itu penyakit ain.
Penyebab terjadinya penyakit ini sangat sepele, dan hal ini pun juga sering dilakukan oleh beberapa umat Islam, yaitu pandangan mata.
Lantas sebenarnya apa itu penyakit ain dan bagaimana mungkin hanya dengan pandangan mata dapat menyebabkan seseorang terkena penyakit ain?
Temukan jawabannya pada artikel berikut ini, ya.
Apa Itu Penyakit Ain?
Penyakit ain adalah penyakit yang muncul akibat pandangan mata yang mengarah pada perasaan hati, seperti rasa iri dan dengki.
Bila diartikan secara bahasa, ain berasal dari kata ‘aanna ya’iinu’ yang artinya terkena sesuatu hal dari mata.
Sederhananya, apabila Anda memiliki nikmat berupa rezeki yang melimpah, dan ada orang lain yang memandang dengan perasaan hasad (iri/dengki), maka Anda bisa terkena penyakit ain.
Pada dasarnya, penyakit ini memang bukan merupakan penyakit medis yang bisa dianalisis secara langsung.
Namun, secara perlahan-lahan ain akan memengaruhi kondisi fisik seseorang dan menyebabkan beberapa penyakit fisik lain yang berbahaya untuk kesehatan.
Itulah mengapa bila seseorang mengalami gangguan berupa penyakit ini harus segera diatasi, karena jika tidak, penyakit ini akan terus muncul dan menyebabkan orang yang mengalaminya merasa tidak nyaman dan akhirnya hidup dengan sengsara.
Baca Juga: Tips Mudik dengan Motor yang Sebaiknya Anda Lakukan
Penyebab Penyakit Ain
Setelah Anda mengetahui apa itu penyakit ain dan penyebab utamanya yang berasal dari pandangan mata, Anda harus tahu bahwa pandangan yang dimaksud tersebut terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Pandangan Iri dan Dengki
Penyebab pertama yang membuat seseorang bisa mengalami gangguan ini adalah pandangan iri yang sangat berlebihan kepada orang lain atas apa saja yang ia miliki.
Sebagai contoh, seseorang mendapatkan kesuksesan yang cukup besar dibandingkan dengan dirinya.
Lalu, karena merasa tidak terima, maka akan orang ini membencinya secara berlebihan kepada orang tersebut dan membuatnya jadi emosi setiap saat.
Apalagi setiap melihat orang tersebut dia akan merasa sangat tidak nyaman, bahkan pada suatu kondisi, dia merasa ingin menghancurkan apa yang sudah dimiliki oleh orang tersebut agar hidupnya terasa lebih tenang dan senang.
2. Pandangan Kagum Berlebihan
Seseorang yang mengagumi kesuksesan orang atau memuji ciptaan Allah juga dapat berpotensi menyebabkan munculnya penyakit ain.
Mengagumi orang lain tidak ada masalah sama sekali selama ada batasnya. Namun, jika mengagumi secara berlebihan juga bisa menyebabkan masalah apalagi jika hal itu tidak didasarkan pada keimanan yang dimiliki seperti selalu mendahulukan kepentingan Allah.
Biasanya, kondisi ini terjadi pada seseorang yang terlalu menyukai orang lain sehingga ia pun menjadi sangat terobsesi pada orang yang disukai.
Contoh yang paling mudah adalah seseorang yang mengidolakan penyanyi atau bintang film tertentu sehingga mereka selalu mendahulukan hal-hal yang berhubungan dengan idolanya tersebut.
Ciri-Ciri Penyakit Ain
Meski penyakit ain adalah penyakit yang tidak kasat mata, ada beberapa ciri-ciri yang menandakan bahwa seseorang telah terkena ain, berikut contoh-contohnya:
- Sering mengalami sakit kepala dan denyutnya bisa berpindah-pindah, terkadang berada di depan dan ada yang juga berada di samping.
- Sering mengalami peningkatan tekanan darah secara terus-menerus, bahkan hingga penyakit hipertensi.
- Selalu muncul keringat dingin dan keras buang air kecil secara berlebihan.
- Merasakan perbedaan suhu yang cukup signifikan di dalam tubuh. Ada beberapa bagian yang terasa panas dan ada juga yang sangat dingin.
- Muncul sakit yang mendadak berpindah-pindah di area punggung dan pinggang.
- Sering bersendawa dan terjadi masalah pada perut meskipun sedang tidak mengonsumsi makanan yang aneh.
- Sering menyendiri dan terkadang merasa takut sendiri dengan kondisi yang ada di sekitar atau pada diri sendiri.
Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Puasa dengan Mudah
Cara Mengatasi Penyakit Ain
Penyakit ain adalah penyakit yang dampaknya sangat berbahaya bagi seseorang, dan cara mengatasinya ini memang tidak mudah, tetapi hal itu bukan tidak mungkin untuk dilakukan.
Simak cara selengkapnya dalam ulasan berikut.
- Selalu meningkatkan ibadah khususnya salat dan juga berzikir setiap saat di waktu luang
- Berdoa kepada Allah dan meminta untuk dijauhkan dari sifat iri dan dengki yang berlebihan
- Selalu menahan diri untuk tidak mengagumi seseorang secara berlebihan kecuali karena Allah
- Meminta untuk dilindungi dari rasa amarah yang berlebihan atau sifat-sifat yang bisa mencelakakan orang lain.
Kesimpulan
Penyakit ain adalah penyakit yang timbul dari pandangan mata orang lain yang didasari sifat iri dan dengki secara berlebihan terhadap suatu nikmat.
Meski hanya berasal dari pandangan mata, nyatanya ain memiliki dampak yang besar, sebagaimana dalam sebuah hadis, Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda:
“Ain itu benar-benar ada. Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh ‘ain itu bisa.” (HR. Muslim No.2188).
Untuk menghindari penyakit ain, Anda sebaiknya memperbanyak bertawakal kepada Allah, selain itu juga ada cara lainnya yaitu rukiah.
Kemudian, ketika Anda kagum terhadap sesuatu, ucapkan masyaallah yang memuji Allah atas ciptaannya karena apa yang Anda kagumi tersebut adalah salah satu ciptaan Allah.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda untuk menghindari penyakit ain, temukan artikel lain yang membahas seputar Ramadan dan Islam hanya di blog Ramadan.id.